Jumat, 21 September 2012

Penyakit Gangguan Mental


Gangguan mental berarti gangguan yang terjadi pada mental, pikiran. Dimana pikiran yang ada di dalam diri seseorang dalam keadaan abnormal.
Berikut ini gangguan mental, yaitu :
1.      Gangguan Makan
Mencakup anoreksia nervosa

Pada gangguan mental ini, biasanya seseorang mengalami gangguan pada pola makan. Dimana individu mengalami berkurang atau bahkan tidak ada, hilangnya selera makan. Gangguan mental ini karena disebabkan factor-faktor sepertiputus dari pacar atau dalam artian individu memiliki banyak masalah yang dipikirkan sehingga membuat individu merasa tidak nyaman bahkan stress sehingga melampiaskan pada hilangnya selera makan.
Selain karena factor-faktor diatas, gangguan mental ini juga terjadi pada kebanyakan wanita. Dimana wanita tersebut mengalami gangguan makan karena wanita ingin mempertahankan berat badan yang normal/ideal, rasa takut menjadi gemuk, gangguan citra tubuh. Dan membuat wanita tersebut diharuskan mengkonsumsi makanan yang tidak berlebihan dan makanan tersebut biasanya sudah disesuaikan dengan keadaan yang ada. Gangguan mental ini biasanya disebut anoreksia nervosa.

2.      Ganggun Tidur
Pada gangguan mental ini biasanya seseorang mengalamikesulitan pada waktu tidur. Gangguan ini dapat karena suatu penyakit yang ada pada diri seseorang tersebut atau memang sulit tidur dan dapat pula karena seseorang mempunyai masalah yang membuat seseorang merasa resah atau gelisah sehingga membuatnya mengalami kesulitan pada saat tidur. Gangguan tidur ini disebut insomnia.
Gangguan tidur lainnya seperti hipersomnia, pada hipersomnia suatu gangguan tidur dimana penderitanya merasa mengantuk walaupun sudah cukup tidur. Penderita hipersomnia biasanya mengeluhkan rasa kantuk berlebih, bangun tidur tidak segar, cepat mengantuk, sulit berkonsentrasi, cepat lelah, menurunnya daya ingat dan gangguan-gangguan lain yang jelas menurunkan produktivitas.
Pada kasus apnca tidur berarti pernapasan abnormal selama tidur dan mengacu pada perhentian yang panjang diantara napas. Merupakan gangguan tidur umum yang sangat mengherankan. Karena apnena biasanya menyebabkan kesadaran sedikit, dengan adanya gangguan ini maka akan merampas orang yang tidur yang nyenyak, terus-menerus dan menyegarkan. Juga menyebabkan turunnya tingkat oksigen di dalam darah yang dapat menyebabkan perubahan tekanan darah dan ketegangan pada jantung dan paru-paru. Mereka yang menderita apnea tidur juga sering mendengkur. Gejala dari apnea tidur antara lain perhentian napas yang panjang atau berupaya keras untuk bernapas selama tidur, merasa ngantuk disiang hari, merasakan tidur berkualitas buruk dan sering terbangun. Gejala lain seperti, keresahan atau gerakan selama tidur, tersedak selama tidur, rasa peanas dalam perubahan, sering buang air kecil pada malam hari, berkeringat, sakit kepala di pagi hari, konsentrasi buruk, daya ingat buruk, mudah marah, dan depresi. Apnea tidur juga sebagai penyebab hipertensi utama yang dapat dikenali.
Gangguan tidur lain seperti tidur berjalan dan narkolepsi. Pada narkolepsi yaitu serangan tidur yang tiba-tiba dan diluar control sepanjang jam-jam aktif disiang hari dan kesulitan tidur saat malam hari. Penyakit ini lebih sering terjadi pada pria daripada wanita biasanya di alami oleh remaja yang beranjak dewasa. Narkolepsi dapat terjadi dalam berbagai bentuk. Salah satu yang paling umum yaitu serangan tidur saat jam-jam aktif disiang hari. Hal ini terjadi berkali-kali dalam sehari. Selama tertidur tiba-tiba tersebut, penderita biasanya akan tetap melakukan pekerjaan yang sebelum tidur itu dikerjakannya. Semisal mereka dalam keadaan berjalan, lalu tiba-tiba terserang narkolepsi, maka dia akan tidur sambil berjalan sampai ada kekuatan luar yang menghentikannya.

3.      Gangguan Pengendalian Impuls
Pada gangguan ini seseorang mengalami gangguan pada saat mengendalikan impuls. Gangguan-gangguan ini mencakup gangguan eksplosif intermitten dan kleptomania. Kleptomania adalah penyakit jiwa yang membuat penderitanya tidak bisa menahan diri untuk mencuri. Benda-benda yang dicuri oleh penderita kleptomania adalah barang-barang yang tidak berharga, seperti mencuri gula, permen, sisir atau barang-baranglainnya. Penderita biasanya merasakan ketegangan atau rasa tegang subjektif sebelum mencuri dan merasakan kelegaan atau kenikmatan setelah mencuri atau melakukan tindakan mencuri tersebut. Tindakan kleptomania harus dibedakan dari tindakan mencuri biasa yang biasanya didorong oleh motivasi keuntungan dan telah direncanakan sebelumnya. Penyakit ini muncul pada masa puber dan ada sampai dewasa. Ada juga kleptomania di derita seumur hidup. Penderita juga,mungkin memiliki kelainan jiwa lainnya seperti kelainan emosi, bulimia nervosa paranoid, schizoid atau borderline personality disorder. Kleptomania dapat muncul setelah terjadi cedera otak traumatic dan keracunan karbon monoksida. Gangguan pengendalian impuls lain seperti berjudi patologis dan priomania (menimbulkan kebakaran untuk kesenangan semata atau menghilangkan ketegangan). 

0 komentar: